Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2017

​REFERENSI TARGET HARIAN RAMADHAN

​REFERENSI TARGET HARIAN RAMADHAN​ ​بسم الله الرحمن الرحيم​ السلام عليكم و رحمة الله و بركاته Jika Allah menghendaki, biidznillah petang ini akan masuk bulan Ramadhan yang kita rindu dan harapkan keberkahan. Berikut ini referensi maksimalisasi Ramadhan kita dengan target harian. Semoga bermanfaat 👇🏻👇🏻👇🏻 📝✅ Referensi Target Harian Ramadhan ⏰ 02.30-03.50 👉🏻 Tahajjud 👉🏻 Perbanyak Do'a ⏰ 03.50-04.30 👉🏻 Akhirkan Sahur 👉🏻 Perbanyak Istighfar 👉🏻 Bersiap Shalat Subuh ⏰ 04.30-06.30 👉🏻 Sholat Sunnah Fajar 👉🏻 Subuh Berjama'ah Di Masjid 👉🏻 Dzikir Pagi 👉🏻 Tilawah 👉🏻 Sholat Isyrak/Dhuha ⏰06.30-11.45 👉🏻 Olahraga ringan 👉🏻 Kerja Nafkah Halal 👉🏻 Hindari dusta (Meski Bercanda), Ghibah, Piktor. ⏰11.45-13.00 👉🏻 Shalat Dhuhur Berjamaah 👉🏻 Tilawah 👉🏻 Qailulah (Tidur sejenak) ⏰13.00-15.00 👉🏻 Kerja nafkah halal 👉🏻 Hindari dusta (Meski Bercanda), Ghibah, Piktor. ⏰15.00-18.00 👉🏻 Shalat Ashar berjama'ah 👉🏻

Arti senyuman

Senyuman terhadap sahabat terdekatmu yaitu shadaqoh HR.BUKHORI (maksud hadis ini yaitu membatu kerabat terdekat jika dia terkena ujian atau cobaan kita menghiburnya atau membantunya dalam kesusahan hingga dia merasa terhibur atau hilang kesusahan dalam ujiannya)

Antara pilihan kita dan pilihannya

Allah SWT berfirman: كُتِبَ عَلَيْکُمُ الْقِتَالُ وَهُوَ كُرْهٌ لَّـكُمْ ۚ  وَعَسٰۤى اَنْ تَكْرَهُوْا شَيْــئًا وَّهُوَ خَيْرٌ لَّـکُمْ ۚ  وَعَسٰۤى اَنْ تُحِبُّوْا شَيْــئًا وَّهُوَ شَرٌّ لَّـكُمْ ۗ  وَاللّٰهُ يَعْلَمُ وَاَنْـتُمْ لَا تَعْلَمُوْنَ "(Diwajibkan atasmu berperang), yakni menghadapi orang-orang kafir (padahal hal itu suatu kebencian), maksudnya suatu hal yang tidak disukai (bagi kamu) menurut tabiat, disebabkan amat menyusahkannya. (Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal baik bagi kamu dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu padahal amat buruk bagi kamu). Ini disebabkan kecenderungan nafsu pada syahwat atau keinginan-keinginan yang pasti akan mencelakakannya dan enggannya melakukan taklif atau tugas-tugas yang akan membahagiakannya. Siapa tahu bahwa dalam peperangan, walau kamu membencinya, tersembunyi kebaikan, misalnya kemenangan dan harta rampasan atau mati syahid dan memperoleh pahala. Sebaliknya dalam meninggalkan, walaupun menyenangkan hatimu, terdapat

Ramadhan bersama Seribu Guru bandar lampung 2017

BANDAR LAMPUNG! Ayo, MENGHAFAL ALQURAN SEMUDAH TERSENYUM Allah swt. telah memberikan jaminan Alquran itu mudah dibaca, dihafal dan dipahami, namun masih banyak orang yang menghadapi kendala untuk dapat berdekatan dengan Alquran. Jangankan menghafal Alquran, membacanya pun masih terbata-bata. Rasulullah SAW dan para sahabat tak pernah membaca mushaf untuk menghafal Alquran. Anda juga bisa! Ingin tahu caranya? Ramadhan ini, mari bergabung bersama ribuan orang lainnya dalam Pelatihan Menghafal Quran Semudah Tersenyum, yang insya Allah akan diadakan pada; Hari Ahad, 18 Juni 2017 Di Masjid Al Furqan Bandar Lampung Pukul 07.00 – 12.00 wib GRATIS dan terbuka untuk UMUM Insya Allah setelah mengikuti pelatihan ini Anda akan mendapat kemampuan berupa; - Quantum Tahfizh, mampu menghafal ayat demi ayat Alquran - Fahmul ma’ani, faham maknanya - Tajwid dan makhroj terapan, mengerti kaidah-kaidah membaca Alquran - Kitabah, dapat menuliskan ayat-ayatnya - Fun Theory dan Micro T

Kata Taat tidak pantas kepada manusia, tapi taat lebih pantas buat sang pencipta manusia

Allah SWT berfirman: وَلَهٗ مَنْ فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ ۗ  كُلٌّ لَّهٗ قٰنِتُوْنَ "(Dan kepunyaan-Nyalah siapa saja yang ada di langit dan di bumi) sebagai miliknya, makhluk dan hamba-hamba-Nya. (Semuanya hanya kepada-Nya tunduk) yakni taat." (QS. Ar-Rum 30: Ayat 26) * Via Al-Qur'an Indonesia http://quran-id.com

Jangan terlena oleh dunia melupakan akhirat

Allah SWT berfirman: وَمَا هٰذِهِ الْحَيٰوةُ الدُّنْيَاۤ اِلَّا لَهْوٌ وَّلَعِبٌ ۗ  وَاِنَّ الدَّارَ الْاٰخِرَةَ  لَهِيَ الْحَـيَوَانُ ۘ  لَوْ كَانُوْا يَعْلَمُوْنَ "(Dan tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau dan main-main) sedangkan amal-amal takarrub termasuk perkara akhirat karena buahnya akan dipetik di akhirat nanti. (Dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan) lafal al-hayawan artinya kehidupan (kalau mereka mengetahui) hal tersebut, niscaya mereka tidak akan memilih perkara duniawi dan meninggalkan perkara akhirat." (QS. Al-'Ankabut 29: Ayat 64) * Via Al-Qur'an Indonesia http://quran-id.com

Celaka bagi tumit-tumit yang tidak basah pada saat berwudhu

Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pernah tertinggal dari kami dalam suatu perjalanan yang kami lakukan hingga Beliau mendapatkan kami sementara waktu shalat sudah hampir habis, kami berwudlu' dengan hanya mengusap kaki kami. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berseru dengan suara yang keras: "celakalah bagi tumit-tumit yang tidak basah akan masuk neraka." Beliau serukan hingga dua atau tiga kali. HR.BUKHORI 58

Keutamaan sholat tepat waktu

 "Pemilik rumah ini menceritakan kepada kami -seraya menunjuk rumah 'Abdullah - ia berkata, "Aku pernah bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, "Amal apakah yang paling dicintai oleh Allah?" Beliau menjawab: "Shalat pada waktunya." 'Abdullah bertanya lagi, "Kemudian apa kagi?" Beliau menjawab: "Kemudian berbakti kepada kedua orangtua." 'Abdullah bertanya lagi, "Kemudian apa kagi?" Beliau menjawab: "Jihad fi sabilillah." 'Abdullah berkata, "Beliau sampaikan semua itu, sekiranya aku minta tambah, niscaya beliau akan menambahkannya untukku." HR.Bukhori 496

Balasan kebaikan dan keburukan

Allah SWT berfirman: مَنْ جَآءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهٗ خَيْرٌ مِّنْهَا   ۚ  وَمَنْ جَآءَ بِالسَّيِّئَةِ فَلَا يُجْزَى الَّذِيْنَ عَمِلُوا السَّيِّاٰتِ اِلَّا مَا كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ "(Barang siapa yang datang dengan membawa kebaikan, maka baginya pahala yang lebih baik daripada kebaikannya itu) sebagai imbalan daripada kebaikan yang dibawanya, yaitu sebanyak sepuluh kali lipat dari pahala kebaikannya (dan barang siapa yang datang dengan membawa kejahatan, maka tidaklah diberi pembalasan kepada orang-orang yang telah mengerjakan kejahatan itu melainkan) pembalasan yang seimbang (dengan apa yang dahulu mereka kerjakan) yakni dengan kejahatannya." (QS. Al-Qasas 28: Ayat 84) * Via Al-Qur'an Indonesia http://quran-id.com

Tenang dan tidak tergesa-gesa dalam ibadah

Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Jika kalian mendengar iqamat dikumandangkan, maka berjalanlah menuju shalat dan hendaklah kalian berjalan dengan tenang berwibawa dan jangan tergesa-gesa. Apa yang kalian dapatkan dari shalat maka ikutilah, dan apa yang kalian tertinggal maka sempurnakanlah." Bukhori 600

Hal yg dilarang

 "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda: "Jika salah seorang dari kalian minum, maka janganlah ia bernafas dalam gelas. Dan jika masuk ke dalam WC janganlah dia menyentuh kemaluannya dengan tangan kanannya dan jangan membersihkan dengan tangan kanannya."

Anjuran puasa

Allah SWT berfirman: يٰٓـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْکُمُ الصِّيَامُ کَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِکُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَ "(Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu) di antara umat manusia (agar kamu bertakwa) maksudnya menjaga diri dari maksiat, karena puasa itu dapat membendung syahwat yang menjadi pangkal sumber kemaksiatan itu." (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 183) * Via Al-Qur'an Indonesia http://quran-id.com

Wajibnya puasa Ramadhan

Allah SWT berfirman: يٰٓـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْکُمُ الصِّيَامُ کَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِکُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَ "(Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu) di antara umat manusia (agar kamu bertakwa) maksudnya menjaga diri dari maksiat, karena puasa itu dapat membendung syahwat yang menjadi pangkal sumber kemaksiatan itu." (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 183) * Via Al-Qur'an Indonesia http://quran-id.com

Berlebihan tertawa

Ya yang naman juga berlebihan juga tidak baik, seperti ibadah saja hal yang baik jika hal ini iklas insyaallah baik juga tapi berlebihan seperti amalan syaiton dulu yang ibadah nya berlevihan walaupun tidak disuruh allah tetapi syaiton beribadah melebihi ibdahnya syaiton yang akhirnya Allah Swt menyoba mengetes keiklasan ibadah syaiton selama ini dan ternyata itu hanya lah ibadah semata-mata hanya lah buat riya atau hanya ingin dipandang baik saja.